Kebiasaan menempatkan telepon selular (ponsel) di saku celana ternyata dapat mempengaruhi kesuburan pada lelaki. Pasalnya, ponsel menghasilkan paparan medan elektrostatik dan elektromatik yang mengakibatkan ketidaksuburan (infertilitas) lelaki.
Hal tersebut disampaikan Prof.Dr.dr Wahyuning Ramelan SpAnd (Spesialis Andrologi) Brawijaya Women & Children Hospital, saat diskusi Mendambakan Punya Momongan, di Brawijaya Women & Children Hospital, Jakarta, Sabtu (13/12).
Saat ini, banyak penelitian yang menunjukkan bahwa ponsel mengandung elektrostatik dan elektromagnetik. Menurut dr Ramelan, menaruh handphone di saku celana berpotensi lebih besar mengakibatkan infertilitas pada kaum lelaki karena berada lebih dekat dengan organ vital lelaki.
"Hindari taruh handphone di kantong celana. Lebih baik taruh di kantong baju atau pinggang. Di pinggang kan lebih jauh tempatnya. Dan kan lebih keren," kata dr Ramelan.
Selain itu, dr Ramelan menyebut komputer juga merupakan salah satu media penghasil elektrostatik dan elektromagnetik. Karena itu, katanya, berada terlalu lama di depan komputer akan mengakibatkan infertilitas pada lelaki.
"Jangan dari pagi hingga sore di depan komputer. Minimal 2 jam kemudian istirahat 1 jam," tutur dr Ramelan.
Upaya pencegahan infertilitas lelaki dapat dicegah dengan berbagai cara, antara lain dengan menjalani pola hidup sehat, makan-makanan yang bergizi baik, menambah antioksidan, vitamin C dan E, mengonsumsi suplemen, menghindari rokok, dan jangan sampai memperoleh Penyakit Menular Seksual (PMS).
Liat tV onLinE nE . . . .
berita online nE!!!!!
Mengenai Saya
- yana hariadi putera
- q ingn cnta yg tlus n suci. q g pgn d khianatn n mngkhianati. boeat yg mngkhianati Q, yo're FUck coy!!!!
ikuti blog ini!!!!!!
|
Welcome
tHanK yoU . . . . .
aQ berTeriMa KasiH boEat kaLian yaNg udaH ngeVieW bLog aQ.
maAp jiKa dA keSaLahaN yAh . . . . .
maAp jiKa dA keSaLahaN yAh . . . . .
Senin, 15 Desember 2008
Taruh Ponsel Di Saku Celana Bikin Pria Mandul
Diposting oleh yana hariadi putera
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar